Monday, August 28, 2017

ADBI4130 Pengantar Ilmu Administrasi Niaga

Diskusi 1

Soal:
1. jelaskan dan ndiskusikan perbedaan antara administrasi dengan manajemen.
Jawab:
Perbedaan antara administrasi dengan manajemen adalah sbb:
Administrasi adalah kumpulan kegiatan atau pelayanan yang dilakukan agar mempermudah tercapainya suatu tujuan. Administrasi adalah aspek-aspek organisasi yang lebih berurusan dengan formulasi tujuan, permasalahan-permasalahan yang menyangkut nilai, dan komponen manusia dalam suatu organisasi, diantara aktivitasnya banyak dilakukan dengan maksud dan tujuan tertentu agar memudahkan mencapai tujuan tersebut.
Administrasi pengertian sehari-hari sering disamakan dengan tata usaha, yaitu berupa kegiatan mencatat, mengumpulkan dan menyimpan suatu kegiatan atau hasil kegiatan untuk membantu pimpinan dalam mengambil keputusan.
Manajemen adalah prosesnya bagaimana secara langsung kegiatan-kegiatan itu dilakukan untuk merealisasikan suatu tujuan dengan mengatur tindakan-tindakan itu agar dapat tercapai tujuan tersebut. Manajemen berasal dari bahasa inggris yaitu "Manage" yang berarti, mengelola, mengurus, mengendalikan, mengusahakan, memimpin.
Manajemen dapat diartikan:
1. Kemampuan atau keterampilan untuk memperoleh suatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain.
2. Ketatalaksanaan proses penggunaan sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran tertentu.
Setelah mengetahui beberapa definisi administrasi dan manajemen dapat disimpulkan yang menjadi manajemen adalah suatu proses/kegiatan/usaha pencapaian tujuan tertentu melalui kerjasama dengan orang lain.
Perbedaan antara Administrasi dengan Manajemen menurut Farland:
Administrasi; Administrasi ditujukan terhadap penentuan tujuan pokok dan kebijaksanaannya.
Manajemen; Managemen ditujukan terhadap pelaksanaan kegiatan dengan maksud menyeliesaikan/ mencapai tujuan dan pelaksanaan kebijaksanaan.

Soal :
Cobalah Anda jelaskan dan diskusikan perbedaan antara administrasi dengan manajemen.
JAWABAN:
Perbedaan antara Administrasi dengan Manajemen menurut Farland :
Administrasi
Administration refers to the determination of major aims and policies.
(Administrasi ditujukan terhadap penentuan tujuan pokok dan kebijaksanaannya).
Manajemen
Management refers to the carrying out of operations designed to accomplish the aims and effectuate policies.
(Managemen ditujukan terhadap pelaksanaan kegiatan dengan maksud menyeliesaikan / mencapai tujuan dan pelaksanaan kebijaksanaan).

Administarasi berhubungan dengan :
-Art
-Policy
-Values
-Upper
-Enchelons
-Strategy
-Qualitative
-Human
-Reflective
-Generalism
Manajemen berhubungan dengan :
-Science
-Execution
-Facts
-Lower
-Enchelons
-Tactics
-Quantitative
-Material
-Active
-Specialism

Perbedaan utama antara manajemen dan administrasi adalah sebagai berikut:
  1. Manajemen adalah cara sistematis dalam mengatur orang dan hal-hal di dalam organisasi. Administrasi didefinisikan sebagai suatu tindakan mengelola keseluruhan oganisasi oleh sekelompok orang.
  2. Manajemen adalah aktivitas pada tingkat fungsional dan bisnis, sementara administrasi adalah aktivitas pada level tinggi.
  3. Manajemen memainkan peran eksekutif di organisasi. Tidak seperti administrasi yang memiliki peran menentukan.
  4. Administrasi menentukan semua keputusan penting dari organisasi sementara manajemen membuat keputusan di dalam batas yang ditentukan administrasi.
  5. Suatu kumpulan orang yang merupakan karyawan dari organisasi secara kolektif disebut sebagai manajemen. Di sisi lain, administrasi mewakili pemilik dari organisasi.
  6. Manajemen bisa dilihat pada organisasi yang menghasilkan keuntungan seperti usaha bisnis. Sebaliknya, administrasi ditemukan pada kantor pemerintah dan militer, perkumpulan, rumah sakit, organisasi keagamaan, dan semua usaha yang tidak menghasilkan profit.
  7. Manajemen merupakan semua tentang rencana dan tindakan, tetapi administrasi lebih berhubungan dengan penyusunan kebijakan dan penentuan tujuan.
  8. Manajer mengurus manajemen dari organisasi, sementara administrator bertanggung jawab untuk administrasi organisasi.
  9. Manajemen berfokus pada pengelolaan orang dan pekerjaannya. Di sisi lain, administrasi berfokus pada pembuatan pemanfaatan terbaik yang memungkinkan dari sumber daya organisasi.

ADBI4443-Perencanaan dan Pengembangan Bisnis

Dikusi 1

Rencana bisnis merupakan hal yang sangat penting bagi suatu perusahaan. Pertanyaannya adalah sejauhmana pentingnya rencana bisnis tersebut, baik pada tataran operasional maupun manajerial perusahaan? Coba Anda diskusikan tentang hal tersebut dalam forum ini.

Selamat berdiskusi!

Rencana bisnis sangat penting dilakukan bagi perusahaan yang baru yang membutuhkan modal yang besar, karena rencana bisnis biasanya di susun dengan maksud dan tujuan memulai sebuah bisnis baru, menjalankan dan mengembangkan usaha dan mengajukan permohonan pembiayaan.

Pentingnya rencana bisnis terutama bisnis baru dan bisnis yang mengharapkan perubahan atau pertumbuhan bisnisnya. Rencana bisnis yang baik bisa membantu meyakinkan investor atau kreditor umtuk memberikan modal yang dibutuhkan. Rencana bisnis adalah pernyataan formal dan tertulis mengenai tujuan-tujuan dari sebuah bisnis dan cara mencapai tujuan tersebut.

Rencana bisnis adalah sebuah strategi yang harus direncanakan oleh seorang pelaku bisnis dalam rangka mengembangkan bisnis mereka dengan berfokus pada tercapainya sebuah tujuan.

Rencana bisnis bisa memberikan panduan bagi seorang manajer dalam pendayagunaan peluang usaha. Rencana bisnis akan memberikan arahan langkah-langkah apa yang harus dilakukan untuk memperoleh keuntungan dari suatu usaha, dan mententukan dimana posisi perusahaan berada terhadap pesaing usaha, serta memberikan arahan untuk memfokuskan sumbersdaya yang ada baik manusia, modal, peralatan dan teknologi.

Rencana bisnis yang disususn perusahaan juga dapat digunakan sebagai panduan (raod map)arah pengembangan usaha selama 3 sampai 5 tahun mendatang.

Rencana bisnis juga bisa menjadi patokan dalam melakukan evaluasi dengan membandingkan pencapaian tujuan riil dan tujuan perusahaan yang direncanakan.

rencana bisnis juga berfungsi sebagai motivator untuk meningkatkan kinerja usaha secara berkelanjutan yang melibatkan seluruh elemen sumber daya organisasi perusahaan.

Referensi:
Suyanto 2016, Perencanaan dan Pengembangan Bisnis.

ISIP4130-Pengantar Ilmu Hukum PTHI

Inisiasi 1

Manusia sebagai makhluk individu dan sekaligus makhluk sosial, dimana sebagai makhluk sosial manusia tidak mungkin dapat hidup tanpa bermasyarakat.  Masyarakat  itu sendiri terbentuk dengan berbagai macam, dann salah satunya adalah bentuk masyarakat merdeka. Masyarakat merdeka mempunyai tujuan yang didasarkan pada kepentingan-kepentingann tertentu, tentunya duniawi dan keagamaan.

1. Bagaimana sikap anda sebagai makhluk sosial dan menjadi bagian dari masyarakat merdeka di negara Indonesia yang sangat majemuk dengan perbedaan agama, adat, dan budaya?

Menurut saya, sebagai makhluk sosial saya akan bersifat saling menghargai antara satu sama lain karena hakikatnya sebagai makhluk sosial kita tidak dapat hidup sendiri atau mencukupi kebutuhan sendiri. Meskipun kita memiliki jabatan dan kedudukan tinggi kita pasti selalu membutuhkan manusia lain. Entah itu berinteraksi maupun saling berkomunikasi atau bertukar informasi. Dan di indonesia yang sudah merdeka ini kita berpegang teguh dengan Pancasila serta semboyan “Bhineka Tunggal Ika” berbeda beda tetapi tetap satu. Walaupun kita beraneka ragam suku,agama, dan budaya tapi kita tetap satu bangsa indonesia maka kita harus saling menghargai serta menghormati satu sama lain agar terciptanya kerukunan dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.

2. Dan bagaimana sikap anda terhadap kaidah hukum yang diberlakukan dan kaitannya dengan kaidah keagamaan, kaidah kesusilaan, dan kaidah kesopanan?

Kaidah hukum yang diberlakukan merupakan suatu proses yang tujuannya untuk menghasilkan keteraturan dalam masyarakat yang sifatnya mengikat, agar dapat terwujud keseimbangan dalam masyarakat dimana masyarakat tidak bisa sebebas-bebasnya dalam bermasyarakat, mesti ada batasan agar ketidakbebasan tersebut dapat menghasilkan keteraturan. Dan menurut saya, kita sebagai masyarakat harus memahami hukum yang ada agar sesuatu yang kita lakukan itu tidak akan berdampak buruk kepada kita dikemudian hari karena melanggar hukum tertentu.

menurut saya kaitannya dengan kaidah keagamaan, kaidah kesusilaan,dan kaidah kesopanan bahwa kaidah-kaidah sosial selain kaidah hukum juga ikut mengatur ketertiban masyarakat sehingga dapat dikatakan bahwa kehidupan manusia didalam masyarakat tidak hanya di atur oleh hukum, melainkan juga diatur oleh kaidah-kaidah lainnya. Karena disetiap masyarakat memiliki norma/kaidah yang harus ditaati tapi tidak bersifat mengikat guna menjaga keharmonisan dan kerukunan di masyarakat.

ISIP4213-Sistem Politik Indonesia

Pendekatan Analisis Sistem Politik

Dalam ilmu politik terdapat banyak pendekatan, di antaranya: pendekatan analisis sistem politik, pendekatan struktural fungsional, pendekatan kelembagaan, pendekatan pembangunan, pendekatan Marxis, pendekatan sosiologis, pendekatan gender, serta legitimasi, kekerasan politik, revolusi dan transisi demokrasi.

Pendekatan analisis sistem politik oleh David Easton seringkali menjadi acuan dalam menganalis permasalahan politik, sebab semua permasalahan politik dapat dianalisa melalui pendekatan sistem. Namun demikian pendekatan analisis sistem politik ini juga mempunyai kelemahan, dan salah satu kelemahan utamanya adalah terlalu sederhana dan menyederhanakan setiap permasalahan. Pendekatan ini tidak dapat menjelaskan apa yang terjadi dalam proses konversi, oleh karena itu proses konversi seringkali dilihat sebagai black box (kotak hitam).

Ketidakjelasan apa yang terjadi dalam proses konversi ini selanjutnya diperjelas oleh Gabriel Almond melalui pendekatan struktural fungsional. Almond mengidentifikasi tahapan yang terjadi dalam proses konversi menjadi: artikulasi kepentingan, agregasi kepentingan, pembuatan kebijakan, penerapan kebijakan, dan penghakiman kebijakan. Identifikasi setiap tahap ini berlangsung dalam suatu struktur tertentu, dengan demikian apa yang terjadi dalam proses konversi dapat dijelaskan secara rinci.

Dengan demikian pendekatan struktural fungsional Gabriel Almond sebenarnya memperjelas proses konversi sebagaimana dijelaskan David Easton dalam pendekatan analisis sistem politiknya.

Setiap pendekatan mempunyai kelebihan dan kelemahan Jelaskan kelebihan dan kelemahan Pendekatan Sistem!

Kelemahan dan kelebihan pendekatan sistem menurut easton dan almond adalah:
1. Dalam membuat analisis politik. easton dan almond selalu peka akan kompleksitas antara sistem politik dan sistem sosial yang lebih besar, yang mana sistem politik adalah sub-sistemnya.

2. Kesederhaan pendekatan. konsep ini dapat dipakai untuk menganalisis bebagai macam sistem politik , demokratis atau otoriter, tradisional atau modern dan sebagainya. konsep easton dan almond berasumsi bahwa semua sistem bahwa semua sistem memproses semua komponen-komponen yang sama sehingga kedua pendekatan itu bermanpaat dalam mencari metode analisis dan pembandingan sistem politik yang seragam.

3. Konsep yang diajukan oleh almond memberikan arahan untuk mencari data yang baru yang dapat meluaskankan cakrawala perhatian ke masyarakat non-barat dan non-modern.

Kelemahan dari konsep pendekatan yang di kembangkan oleh easton dan almond adalah:
1. Analisis yang di kemukakan (baik struktural dan fungsional) tidak memberikan rumusan yang terbukti.

2. Tidak menjelaskan hubungan sebab akibat. kedua pendekatan ini lebih menitik beratkan pada analisis.

3. Kedua pendekatan ini mendapat kritikan karena sangat dipengaruhi oleh ideologi dan demokrasi liberal barat.

4. Pendekatan ini mendapat kritikan kecendrungan ideologinya  karena cara memandang masyarakat terlalu organismik.

MKDU4109 - Ilmu Sosial dan Budaya Dasar

Diskusi 1

Apakah menurut Pendidikan Umum di Indonesia sudah dapat mencapai misinya? apa yang harus dilakukan bangsa Indonesia agar misi tersebut dapat dicapai?.

Jawab:


Menurut definisi Depdiknas RI tentang pendidikan umum, maka pendidikan umum adalah pendidikan yang mengutamakan perluasan pengetahuan dan penigkatan keterampilan peserta didik dengan peserta didik dengan pengkhususan yang diwujudkan pada tingkat-tingkat akhir masa pendidikan. Secara sederhana, para pakar memaknai pendidikan umum sebagai pendidikan nilai (value education), sebagian lain menunjuk pendidikan umum sebagai pendidikan kepribadian (personalitiy education), pendidikan karakter (character building), pendidikan kewarganegaraan dan sebagainya.
Pendapat saya mengenai misi pelaksanaan pendidikan umum di Indonesia belum tercapai sesuai tujuan yang diharapkan berdarkan visi dan misi pendidikan nasional. Kesalahannya kurangnya pengembangan nilai-nilai dan ketrampilan sosial budaya harus menjadi salah satu tujuan dalam pendidikan.  Menurut saya pendidikan umum di Indonesia hanya sebuah teori saja bukan kenyataan dalam hal praktik pelaksaanan, kurangnya pendidikan nilai dan karakter. Penerapan dari lingkungan di dalam sekolah dan di luar sekolah kurang memberikan contoh pendidikan nilai dan pendidikan karakter.  Menurut saya penyebab lainnya pemerintah sendiri kurang konsisten adanya perubahan sistem atau kebijakan pemerintah dalam bidang pendidikan yang sering berubah-ubah setiap kali terjadi pergantian presiden dan menteri sehingga berupa pula kebijakan tentang pendidikan. Adanya kebijakan pemerintah yang tidak berpikir panjang mengenai perubahan dalam sistem pendidikan yang menyamaratakan semua siswa  mendapat pendidikan yang sama atau layak. Realitasnya berbeda misalnya untuk kepulauan Jawa mutu pendidikan lebih tinggi dibandingkan mutu pendidikan di wilayah Papua. Faktanya kurang pemerataan mutu pendidikan di seluruh Indonesia sehingga ada kesenjangan masih ada wilayah yang masyarakat tidak sekolah.
Beberapa hal yang harus dilakukan bangsa Indonesia agar misi pendidikan umum bisa terwujud yang bisa diambil tentang pandangan dan konsep pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara dapat dilaksanakan yaitu
1.    Pembentukan karakter peserta didik perlu melibatkan tri pusat pendidikan yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat secara sinergis.
2.    Corak dan cara pendidikan Ki Hadjar Dewantara patut kita jadikan sebagai acuan dalam pengembangan pendidikan karakter. Pendidikan karakter harus bercorak nasional dengan menerapkan cara-cara: pemberian contoh, pembiasaan, pengajaran , laku dan pengalaman lahir-batin.
3.    Nilai-nilai yang perlu diinternalisasikan dalam sekolah kepada peserta didik dalam pengembangan karakter adalah religius, jujur, toleran, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat/komunikatif, cintai damai, senag membaca, peduli sosial, peduli lingkungan dan tanggung jawab.
4.    Pencapaian dalam penyelenggaraan pendidikan dalam pelaksanaan perlu transformasi nilai untuk karakter bangsa.

Referensi:
Hertati.2017.Materi Pokok Ilmu Sosial Budaya Dasar.Tangerang Selatan:Universitas Terbuka.

EKMA4214-Manajemen Sumber Daya Manusia

Diskusi 1

Sehubungan dengan tantangan di masa depan, peran MSDM harus berubah dari yang bersifat tradisional ke arah yang lebih strategis. Untuk itu, menurut Anda, apa yang harus dilakukan organisasi untuk mendukung perubahan peran MSDM tsb?

Silahkan diskusikan pertanyaan di atas bersama teman2 Anda. Selamat berdiskusi.

Jawab:

Organisasi/perusahaan harus memberikan kesempatan kepada anggotanya untuk terlibat dalam membuat keputusan strategik. Organisasi harus mampu menarik dan mempertahankan anggotanya yg paling kompeten di bidang strategik tsb.

Selain itu, organisasi juga harus mendorong anggotanya untuk berani bereksperimen, mencoba praktik2 baik dalam manajemen SDM, kemudian men share praktik baik tsb ke unit/divisi/bagian lain melalui workshop, rotasi anggota, dsb. Organisasi memberikan kesempatan kepada angggotanya untuk menyampaikan pendapat/pandangan dan membentuk tim kerja dan memberikan dukungan emosional kepada anggota tim tsb.

EKMA4115 Pengantar Akuntansi

Diskusi 1

Informasi akuntansi memiliki arti yang sangat penting sekali bagi pihak-pihak yang membutuhkannya. Pihak-pihak mana saja yang membutuhkan informasi akuntansi dan untuk keperluan apa?.


Menurut garis besarnya ada 2 pihak yang membutuhkan Informasi akuntansi. Informasi akuntansi yang dibutuhkan oleh para pengguna laporan keuangan sangat berbeda-beda (bervariasi) tergantung pada jenis keputusan yang hendak diambil. Pemakai informasi akuntansi dapat dibedakan menjadi 2, yaitu pemakai internal dan pemakai eksternal.

1. Pemakai internal, antara lain:

a. Direktur dan Manager Keuangan; untuk menentukan mampu tidaknya perusahaan dalam melunasi utangnya secara tepat waktu kepada kreditur (bankir, supplier), maka mereka membutuhkan informasi akuntansi mengenai besarnya uang kas yang tersedia di perusahaan pada saat menjelang jatuh temponya pinjaman/utang.

b. Direktur Operasional dan Manager Pemasaran; Untuk menentukan efektif tidaknya saluran distribusi produk maupun aktivitas pemasaran yang telah dilakukan perusahaan, maka mereka membutuhkan informasi akuntansi mengenai besarnya penjualan (trend penjualan).

c. Manager dan Supervisor Produksi; Mereka membutuhkan informasi akuntansi biaya untuk menentukan besarnya harga pokok produksi, yang pada akhirnya juga sebagai dasar untuk menetapkan harga jual produk per unit.

Dan pemakai internal lainnya.

2. Pemakai eksternal, antara lain:

a. Investor (penanam modal), menggunakan informasi akuntansi investee (penerima modal) untuk mengambil keputusan dalam hal membeli atau melepas saham investasinya. Dalam hal ini, investor perlu secara cermat dan hati-hati dalam menanggapi setiap perkembangan kondisi kesehatan keuangan investor. Investor sebagai pihak luar dari investee dapat menilai prospek terhadap dana yang akan (telah) diinvestasikannya lewat laporan keuangan investee, apakah menguntungkan (profitable) atau tidak.

b. Kreditur, seperti supplier dan bankir, menggunakan informasi akuntansi debitur untuk mengevaluasi besarnya tingkat risiko dari pemberian kredit atau pinjaman uang. Dalam hal ini, kreditur dapat memperkecil risiko dengan cara mencari tahu seberapa besar tingkat bonafiditas dan likuiditas debitur lewat laporan keuangan debitur bersangkutan.

c. Pemerintah, berkepentingan terhadap laporan keuangan perusahaan (wajib pajak) dalam hal perhitungan dan penetapan besarnya pajak penghasilan yang harus disetor ke kas negara. Badan Pengawas Pasar Modal, mewajibkan public corporation (emiten) untuk melampirkan laporan keuangan secara rutin kepada BAPEPAM. Dalam hal ini, pihak BAPEPAM sangat berkepentingan terhadap kinerja keuangan emiten dengan tujuan untuk melindungi para investor.

d. Ekonom, Praktisi, dan Analis menggunakan informasi akuntansi untuk memprediksi situasi perekonomian, menentukan besarnya tingkat inflasi, pertumbuhan pendapatan nasional, dan lain sebagainya.

Dikutip dari buku: 225 Soal-Jawaban Akuntansi Dasar, penulis: Hery, S.E., M.Si., halaman: 5-7



Pihak-pihak  yang membutuhkan informasi akuntansi :
 1.    Para pemilik dan calon pemilik perusahaan
       Pemilik perusahaan memiliki resiko dan hasil atas investasi modal ke dalam perusahaan,. Mereka membutuhkan informasi akuntansi untuk membantu dalam memutuskan membeli, menahan, dan menjual investasi mereka. Sebagai pemilik perusahaan (persero), mereka akan menilai perusahaan yang akan memberikan bagian laba (deviden) yang lebih menguntungkan atas investasi modalnya dan sebagai bahan masukan dalam menilai kinerja pihak manajemen dalam pengelolaan usaha. Selain itu Para pemilik dan calon pemilik perusahaan berkepentingan untuk mengetahui perkembangan dan kondisi keuangan perusahaan.
 2.    Manajer
       Seorang manajer perusahaan memerlukan informasi akuntansi untuk penyusunan perencanaan perusahaan, mengevaluasi kemajuan yang dicapai perusahaan, serta melakukan tindakan koreksi yang diperlukan.
 3.    Para pegawai/karyawan perusahaan
       Para pegawai perusahaan sangat berkepentingan untuk mendapatkan informasi keuangan perusahaan. Hal ini dihubungkan dengan hak-hak pegawai dalam bidang penggajian, gratifikasi ataupun bonus (jasa produksi) serta perangsang sosial lainnya dari perusahaan untuk tujuan kesejahteraan perusahaan yang pada akhirnya meningkatkan pengabdian pegawai pada perusahaan.
 4.    Investor
       Investor membutuhkan informasi keuangan perusahaan untuk menentukan apakah akan menanamkan modalnya atau tidak. Jika dalam prediksi investor akan memberikan keuntungan yang baik, maka investor akan menyetorkan modal ke perusahaan, dan begitu juga sebaliknya.
 5.    Kreditur
       Kreditur berkepentingan dengan data akuntansi, karena kreditur berkepentingan untuk pemberian kredit kepada calon nasabahnya. Nasabah yang dipilih kreditur adalah nasabah yang mampu mengembalikan pokok pinjaman beserta bunganya pada waktu yang tepat. Oleh karena kreditur sangat berkepentingan dengan laporan keuangan calon nasabah dan nasabahnya.
 6.    Instansi Pemerintah
       Instansi pemerintah sangat berkepentingan dengan informasi akuntansi. Dari informasi keuangan suatu organisasi, pemerintah akan dapat menetapkan besarnya pajak yang harus dibayar oleh organisasi yang bersangkutan.
 7.    Organisasi Nirlaba
       Meski organisasi nirlaba bertujuan tidak untuk mencari laba, organisasi ini masih sangat memerlukan informasi keuangan untuk tujuan penyusunan anggaran, membayar karyawan dan membayar beban-beban yang lain
 8.    Pemakai lainnya
       Informasi akuntansi juga diperlukan oleh organisasi lainnya seperti organisasi buruh, yang memerlukan informasi akuntansi untuk mengajukan kenaikan gaji, tunjangan-tunjangan, serta mengetahui kemajuan perusahaan dimana mereka bekerja.